Perubahan Sikap dan Karakternya

A.    Perubahan Sikap

Ada dua macam sikap perubahan. Hasil risert atas sikap perubahan mempengaruhi individu dan organisasi atau kelompok terkait dengan penghapusan/menghilangkan prasangka yang tidak diinginkan.Dua macam perubahan tersebut yaitu:



1. Perubahan sikap tak sejenis

 Perubahan sikap tak sejenis yaitu : perubahan sikap dari positif ke negatif atau dari negatif ke positif, atau penurunan kadar kepositifan atau kenegatifan. Perubahan jenis tersebut digolongkan perubahan tak sejenis karena perubahanya berkebalikan yaitu perubahan dari positif ke negatif atau dari negatif ke positif. Contoh sikap yang tak sejenis yaitu merubah sikap pro militeristik menjadi sikap anti militeristik atau sebaliknya.

2. Perubahan sikap yang sama dan sebangun

 Perubahan sikap yang sama dan sebangun yaitu : perubahan peningkatan sikap negatif (mula mula negatif menjadi lebih negatif ) dan peningkatan sikap positif ( mula – mula sikap positif menjadi lebih positif ).

Contoh : Perubahan peningkatan sikap negatif sikap anti Amerika menjadi suatu sikap kuat anti Amerika. Contoh perubahan peningkatan sikap positif yaitu sikap pro Amerika menjadi sikap kuat Pro Amerika.

Perubahan sikap sama dan sebangun lebih mudah terjadi dibandingkan dengan perubahn sikap tak sejenis. Perubahan sikap bergantung pada karakteristik sistem sikap, kepribadian ,keanggotaan kelompok individu, kejujuran, macam komunikasi persuasif  , kecerdasan individu dan kesiap siagaan menerima perubahan.Sikap sosial yang kuat mendukung melalui keanggotaan kelompok individu adalah sukar untuk berubah. Sikap dari seseorang menilai keanggotaannya dalam kelompok cenderung berpaut pada sikap yang dikuasai dalam kelompok dalam rangka memelihara status dalam kelompok itu.

Perubahan sikap disempurnakan melalui kemampuan menyerap informasi dan perubahan perilaku menuju ke arah objek melalui prosedur yang merubah kepribadian.

Arah dan derajat perubahan sikap oleh penyerapan informasi dipengaruhi oleh faktor informasi tersebut antara lain situasi, sumber, medium bentuk atau format dan isi informasi .

Faktor situasi dari suatu informasi ada tiga sifat yaitu : grop ( kelompok ), versus kurungan komitmen publik ( komitmen pada rambu – rambu publik ), versus pribadi ( individu )  

    Karakteristik Sikap Dan Modifiabilitas

Yang paling utama ada 7 faktor penentu sikap modifiabilitas yaitu: 1) ekstrim, 2) multiplexas , 3) konsistensi, 4) saling berhubungan,5) bunyi sama 6) kekuatan dan jumlah kekurangan yang dilayani oleh sikap, 7) nilai pokok kepada sikap terkait.

1.Ekkstrim

 Sikap yang lebih ekstrim menurunkan kepekaan untuk berubah dibanding melakukan sedikit sikap ekstrim. Sikap ekstrim dilakukan bersama dengan suatu derajat tingkat atau intensitas yang lebih besar kepercayaan di banding dengan lebih sedikit sikap ekstrim, dan karenanya mungkin diharapkan menjadi yang lebih bersifat menentang untuk berubah. Semakin ekstrim sikap semakin kecil perubahan itu.

2. Konsistensi

Merupakan suatu sistem sikap yang saling mendukung dan stabil satu sama lain dan tidak plin – plan. Suatu sistem yang berubah – ubah dalam kontrasnya, secara relatif tidak stabil oleh karena perselisihan antar komponennya dan karenanya, mungkin dengan mudah mengubah arah tentang konsistensi yang ditingkatkan.Biasanya terjadi pada perubahan sama dan sebangun.

3.Saling Berhubungan

Suatu sikap yang memiliki hubungan dengan sikap yang lain adalah menentukan bagaimana kemudahan sikap dapat dimodifikasi ( dibentuk ). Suatu sikap yang sama dan sebangun memiliki keterikatan yang memudahkan sikap termodifiksi. Contohnya sikap memeluk agama seorang anak memiliki keterikatan terikat pada suatu sikap ke arah orang tua anak tersebut. Suatu sikap dengan sikap yang tak sejenis cenderung menentang untuk perubahan dalam suatu arah tak sejenis, karena emosional keseluruhan  dikerahkan untuk melawan perubahan itu. Contohnya krisis kepercayaan masyarakat yerhadap pemerintah jadi meskipun pemerintah sudah melakukan perubahan perbaikan, masyarakat masih saja cenderung pada sikap krisis kepercayaan.

2.      Multiplexitas

Perubahan sikap dari suatu sikap yang diharapkan untuk bertukar – tukar dengan derajat tingkat macam – macam perubahan.Contoh seseorang anti sikap Amerika didasri kejenakaan, orang Amerika mendukung kolonialisme mengenai Eopa ternyata sikap anti Amerika berubah ketika bahwa ketika dihadakan dengan bukti bahwa kepercayaan itu palsu.

3.      Bunyi Sama

Sikap yang eksis pada suatu sikap bunyi sama akan cenderung menjadi sikap kebal kekuatan yang menuju perubahan tak sejenis, ketika dibandingkan dengan sikap tidak cocok. Contoh kegemaran terhadap sesuatu menguatkan pendekatan ke arah memperkuat pendukungan terhadap kebijakan sesuatu tersebut.

4.      Kekuatan Dan Jumlah Kekurangan yang dilayani Oleh Sikap

Suatu sikap berdasar pada kekuatan dan berbagai kekurangan oleh karena itu akan jadi relatif kebal ke perubahan tak sejenis. Contoh prasangka idividu yang melayani suatu kekurangan yang pokok atau macam – macam kekurangan mudah dipengaruhi untuk menjadi perubahan sikap yang sifatnya  merugikan dalam rangka pengalaman, namun kekurangan kepuasan lebih besar.

5.      Nilai Pokok Pada Suatu Sikap terkait

Suatu sikap yang berasal dari suatu nilai yang basis dasar kepada individu yang betul – betul didukung oleh kulturnya akan sukar untuk pindah kesuatu arah tak sejenis. Contoh nilai kejam berbalas kejam. Maksudnya kesepadanan sikap.

    Kepribadian dan Modifiabilitas

Hubungan antara kepribadian perorangan dan modifiabilitas tentang sikap yang kompak menjadi kecil dan dipelajari.

    Kecerdasan

Pemberian kecerdasan pada individu yang berbeda menentukan perbedaan dalam tingkat perubahan sikap.

    Persuabilitas Umum

Digambarkan sebagai kesiap siagaan untuk menerima pengaruh sosial ( menerima perubahan ) dengan mengabaikan unsur seperti komunikator, isi, medium, dan sifat komunikasi.

     Membela Diri

Suatu sikap mempertahankan diri sebagai bentuk membela diri. Beertahan diri dalam bersikap secara luwes / lentur mengagumi diri sendiri adalah suatu sikap membela diri.

    Kebutuhan Kognitif Dan Gaya ( modal sikap )

Banyaknya orang pada perlunya kebutuhan kognitif berusaha bereaksi betul – betul ke informasi baru menghadapi tantangan sikap.